Turnover Asset Ratio Adalah

Turnover Asset Ratio Adalah

Langkah 1. Hitung Penjualan Bersih

Jika Anda menggunakan software akuntansi, Anda bisa menemukan informasi penjualan di laporan laba rugi.

Jika Anda menggunakan sistem buku besar manual, Anda akan menghitung penjualan bersih Anda dari jurnal penjualan Anda. Pastikan total penjualan bersih Anda adalah angka yang tersisa setelah penyesuaian penjualan dan pengembalian telah diperhitungkan, jika tidak, rasionya akan salah.

Demi melengkapi rasio, katakanlah penjualan bersih Anda untuk tahun itu adalah 128.000.000, yang akan Anda gunakan saat menghitung rasio perputaran aset.

Manajemen Persediaan yang Optimal

Rasio ini membantu perusahaan menentukan tingkat persediaan yang optimal. Persediaan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan biaya penyimpanan yang tinggi, sedangkan persediaan yang terlalu rendah dapat menyebabkan kekurangan stok.

Berapa Nilai Asset Turnover Ratio yang Baik?

Penting untuk dicatat bahwa perbandingan rasio perputaran aset hanya berguna untuk mengevaluasi perusahaan di sektor atau industri yang sama. Tidak ada angka tertentu yang merupakan rasio baik atau buruk. Rasio dapat sangat bervariasi dari satu sektor ke sektor lainnya.

Beberapa sektor, seperti ritel dan kebutuhan pokok konsumen, cenderung memiliki basis aset yang lebih kecil dengan volume penjualan yang tinggi, sehingga menghasilkan rasio yang lebih tinggi karena mereka perlu mengganti persediaan mereka pada tingkat yang tinggi setiap tahun.

Sebaliknya, perusahaan telekomunikasi dan utilitas memiliki basis aset besar yang perputarannya lebih lambat dibandingkan volume penjualan mereka.

Jadi, membandingkan rasio perputaran aset antara perusahaan ritel dan perusahaan telekomunikasi tidak akan berarti. Namun, melihat rasio dua perusahaan telekomunikasi akan menjadi perbandingan yang produktif.

Perusahaan industri jasa, seperti perusahaan jasa keuangan, biasanya memiliki basis aset yang lebih kecil atau ketergantungan yang lebih besar pada aset tidak berwujud, membuat rasio tersebut kurang bermakna sebagai alat perbandingan.

Penting: Rasio perputaran aset hanya boleh digunakan untuk membandingkan perusahaan serupa dalam industri atau sektor yang sama.

Baca juga: Operating Profit Margin Adalah: Rumus, Contoh Kasus, Analisis, dll

Penggunaan Teknologi dan Sistem Informasi

Implementasikan sistem manajemen persediaan yang canggih untuk memantau dan mengelola persediaan secara real-time. Automatisasi dapat membantu mengurangi kesalahan manusia dan meningkatkan efisiensi.

Apa yang dimaksud dengan total asset turnover?

Total Asset Turnover adalah rasio keuangan yang mengukur sejauh mana suatu perusahaan dapat menggunakan asetnya untuk menghasilkan pendapatan.

Ketahanan Terhadap Perubahan Pasar

Dengan memiliki ITR yang tinggi, perusahaan dapat lebih responsif terhadap perubahan pasar dan tren konsumen. Ini membantu dalam menghindari kelebihan persediaan yang dapat menjadi beban finansial.

Mengapa Inventory Turnover Ratio Penting

Inventory Turnover Ratio (ITR) memiliki relevansi yang besar dalam konteks keuangan dan operasional suatu perusahaan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Inventory Turnover Ratio dianggap penting:

Tujuan dan Manfaat Total Asset Turnover

Beberapa manfaat dari perhitungan perputaran total aset atau total asset turnover adalah sebagai berikut:

Perbaiki Perencanaan Persediaan

Penting untuk memiliki perencanaan persediaan yang akurat. Gunakan data historis dan tren pasar untuk memperkirakan permintaan dengan lebih tepat. Perhatikan musim, tren, dan faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi penjualan.

Perbedaan Asset Turnover dengan Fixed Asset Turnover Ratio

Walaupun terlihat sama, pada dasarnya antara (total) asset turnover ratio dengan fixed asset turnover ratio memiliki beberapa perbedaan.

Rasio ini berfungsi untuk mengukur dan mengevaluasi kemampuan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan berdasarkan investasi dari semua jenis aset, baik itu aset tetap maupun aset lancar.

Melalui pendekatan ini, bisnis dapat mendapat insight atau perspektif yang lebih luas dan mendalam mengenai efisiensi pemanfaatan asetnya.

Rumus perhitungannya yaitu Asset Turnover Ratio = Penjualan Bersih / Rata-rata Aset.

Baca Juga: Analisis Rasio Keuangan: Fungsi, Jenis, dan Metodenya